Tidak Semua Orang Punya Keberanian: Maura Arrifah Bagikan Kunci Sukses Berbisnis

Maura Arrifah Silalahi, seorang karyawan swasta berusia 20 tahun, membuktikan bahwa usia muda bukanlah halangan untuk memulai bisnis.

***

Memulai bisnis di usia muda bukanlah hal yang mudah, apalagi jika harus membagi waktu dengan pekerjaan utama. Namun, bagi Maura Arrifah Silalahi, hal itu bukan halangan. Karyawan swasta berusia 20 tahun ini membuktikan bahwa semangat dan konsistensi bisa menjadi kunci sukses. 

Maura, gadis asal Medan, kini merintis sebuah bisnis kuliner yang menjual berbagai makanan ringan, seperti cireng kuah keju, es cappucino cincau, dan es krim jelly stick. Ia memulai usaha ini sekitar tiga bulan lalu, bermula dari ide temannya yang melihat potensi jajanan Sunda. Uniknya, nama warungnya dipilih karena dibantu seorang teman yang berasal dari Sunda. 

"Kebetulan dia orang Sunda. Karena cireng sendiri kan dari Sunda, dan jajanan orang Sunda itu masih banyak banget jenisnya dan bervariatif, jadi cocok sama lidah orang-orang di sini," cerita Maura. 

Meskipun baru berjalan, warungNYAsudah memiliki pelanggan setia. Sebagai seorang karyawan, Maura memanfaatkan sistem promosi dari mulut ke mulut dan media sosial, terutama WhatsApp, untuk memperkenalkan bisnisnya. Ia tak segan meminta ulasan dari pelanggan dan meminta bantuan teman-teman untuk mempromosikan produknya.  "Aku mulai promosi ke teman-teman kantor. Selain itu, aku pakai sistem promosi dari mulut ke mulut dan membagikannya ke semua media sosial," ungkapnya. 

Untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan bisnis, Maura menerapkan sistem pre-order. Ia mengumpulkan pesanan terlebih dahulu dan baru membuatnya saat memiliki waktu luang atau saat hari libur. Sistem ini tidak hanya membantunya mengatur waktu, tetapi juga memberikan ia fleksibilitas untuk menikmati waktu pribadinya. 

Dalam menjalankan bisnisnya, Maura memiliki cerita-cerita unik. Mulai dari teman-teman yang mengajaknya bercanda saat promosi hingga pelanggan yang memberikan ulasan kocak di TikTok. Hal ini menambah semangatnya dalam berjualan. "Ada saja teman yang bercanda, misalnya, 'Bagi dulu satu, baru aku borong semua,' atau 'Anter dulu gratis ke rumah, nanti aku kasih bintang 100!' Selain itu, ada juga yang kasih ulasan pesanan pakai video kayak selebriti di TikTok, itu lucu banget!" ceritanya sambil tertawa.

Selain itu, Maura sering memberikan bonus makanan tambahan, terutama untuk teman-teman yang rajin membantunya berpromosi. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya membangun relasi dalam bisnis. 

Ketika ditanya mengenai kiat sukses, Maura memberikan pesan inspiratif. "Kalau masih muda, harus berani mencoba dan punya keinginan untuk berkembang. Tidak semua orang punya keberanian untuk memulai," katanya. Ia juga menekankan pentingnya konsistensi, belajar dari kesalahan, fokus pada kualitas, dan tidak membandingkan diri dengan orang lain. Semua hal itu, menurutnya, akan membentuk mental wirausaha yang kuat. 

Dengan semangat pantang menyerah dan konsistensi, Maura berharap usahanya terus berkembang dan dapat menambah variasi menu. Kisahnya adalah bukti nyata bahwa usia muda bukanlah halangan untuk memulai dan mengembangkan bisnis, asalkan ada tekad dan kemauan untuk terus belajar. 

Sukabumi, 8 September 2025

*) Siti Fitria Hanum

Mahasiswi Prodi KPI Semester V Institut Muslim Cendekia

#WirausahaMuda #Anak Muda Berkarya #BisnisKuliner #KisahInspiratif #SuksesMuda